Senin, 30 Agustus 2010

NIkah Muda

Tadi pagi gw baca trit di kaskus,,isinya tentang nikah muda,,Trit ini bener-bener inspiratif sekaligus provokatif, bikin yang bacanya kalo masih bujangan ato perawan jadi pengen cepet-cepet kawin,,ups nikah maksudnya,, ~_~

Kalau kita tanya seorang pemuda/pemudi, Mengapa belum menikah?
Maka jawabanya antara lain:
1.Masih kuliah/menuntut ilmu.
Dikhawatirkan bila menikah akan mempengaruhi prestasi belajar danmempengaruhi persiapan masa depan.
Hal ini sesungguhnya tergantung dari manajemen waktu, waktu yang biasanya dipakai untuk hura-hura setelah waktu kuliah, diganti dengan mencari nafkah atau bercengkrama dengan keluarga. Disisi lain, bisa menghemat sewa kamar (kost-kost an), dapat saling membantu mengerjakan tugas (kalau satu bidang studi) atau dapat memperluas wawasan diskusi interdisipliner, misalnya suami studi ilmu komputer dan istri akutansi maka diskusi komputasi akutansi akan nyambung, atau biologi dengan kimia diskusi tentang biokimia.
2.Bila menikah akan terkekang tidak bisa bebas lagi, tidak bisa kongkow-kongkow (jalan- jalan santai) di mal setelah pulang kuliah atau kerja bertambah beban tanggung jawab untuk memberi nafkah istri dan anak.
3.Belum siap dalam hal materi/rezeki.
Banyak yang beranggapan kalau mau menikah harus siap materi, yang berartiharus punya jabatan yang mapan, rumah minimal BTN, kendaraan dll, sehinggabila belum terpenuhi semua itu, takut untuk"maju"
4.Tidak ada/belum ada jodoh.
Dibawah ini adalah pesan Rosul SAW: Imam Thabrani meriwayatkan dari Anas binMalik r.a. bahwa Rasulullah SAW bersabda :"Barang siapa menikahi wanita karena kehormatannya (jabatan), maka Allah SWThanya akan menambah kehinaan; Barang siapa menikah karena hartanya, makaAllah tidak akan menambah kecuali kefakiran; Barang siapa menikahi wanita karena hasab (kemuliaannya), maka Allah hanya akan menambah kerendahan. Dan barang siapa yang menikahi wanita karena ingin menutupi (kehormatan) matanya, membentengi farji (kemaluan)nya, dan mempererat silaturahmi, maka Allah SWT akan memberi barakah-Nya kepada suami-istri tsb".Imam Abu Daud & At Tirmidzi meriwayatkan, bahwa Rasulullah SAW bersabda :"Tetapi nikahilah wanita itu karena agamanya. Sesungguhnya budak wanita yanghitam lagi cacat, tetapi taat beragama adalah lebih baik (dari pada wanita kaya & cantik tapi tidak taat beragama)".Bukan berarti Rasulullah SAW mengabaikan penampilan fisik dari pasangankita, sebagaimana Rasulullah SAW bersabda:"Nikahilah wanita yang subur rahimnya dan pecinta " (HR Abu Daud, An Nasai &Al Hakim)."Tiga kunci kebahagiaan suami adalah: Istri yang solehah yang jikadipandang membuat semakin sayang, jika kamu pergi membuat tenang karena bisamenjaga kehormatannya dan taat pada suami"
5.Mungkin masih ada alasan lainya, yang tidak akan dibahas disini misalnya:-Karena kakak (apalagi wanita) belum menikah-Karena orang tua terlalu selektif memilih calon mantu.

MANFAAT MENIKAH DI USIA MUDA
1.Menjaga kesucian farj (kemaluan) dari perzinaan serta menjaga pandanganmata
2.Dapat melahirkan perasaan tentram (sakinah), cinta (mawaddah) dan kasihsayang (rahmah) dalam hati.
3.Segera mendapatkan keturunan
Hati semakin tenang dan sejuk dengan adanya istri dan anak
Di antara faedah segera menikah adalah lebih mudah menghasilkan anak yang dapat menyejukkan jiwa. Istri dan anak adalah penyejuk hati. Oleh karena itu, Allah -subhanahu wa ta'ala- menjanjikan dan mengabarkan bahwa menikah dapat membuat jiwa semakin tentram. Dengan menikah seorang pemuda akan merasakan ketenangan, oleh karenanya ia pun bersegera untuk menikah. Demikian pula dengan anak. Allah pun mengabarkan bahwa anak adalah separuh dari perhiasan dunia
Anak adalah perhiasan kehidupan dunia. Setiap manusia pasti menginginkan perhiasan yang menyejukkan pandangan. Sebagaimana manusia pun begitu suka mencari harta, ia pun senang jika mendapatkan anak. Karena anak sama halnya dengan harta dunia, yaitu sebagai perhiasan kehidupan dunia. Inilah faedah memiliki anak dalam kehidupan dunia. Sedangkan untuk kehidupan akhirat, anak yang sholih akan terus memberikan manfaat kepada kedua orang tuanya.

So, menikah di usia muda, siapa takut?

Ok lah tanpa banyak basa-basi lagi, nih gw tampilnya pengalaman2 orang yang udah melaksanakan nikah muda, dan mereka semua berhasil..memang nikah itu mengundang berkah,,so jangan takut buat nikah muda (diketik saat sedang menguatkan dan memantapkan tekad untuk nikah muda,,)

1. Ane nikah muda, ane 23 istri 24 (beda 6 bulan).
Ane mau berbagi pengalaman. Hal yg paling sering ditakuti nikah muda adalah faktor Ekonomi, karenannya saya coba berbagi soal ini. Ane orangnya males & baru gerak kalo terpaksa, makanya ane selalu buat hidup ane seolah terdesak keadaan. Tapi maksud di sini bukan ngajak anak orang sengsara ato jadiin nikah sebagai beban, tapi ane jadiin itu semua motivasi positif untuk jadi lebih hebat.
Tadinya ane bingung mau bilangnya gimana, tapi ane punya janji setelah ane balik ke Jakarta dan Dapet kerja akan ngelamar.
Akhirnya ane simpulin alesan2 ane:
1. Sudah lama pacaran, sudah yakin dan mengenal 1 sama lain
2. Niatnya ibadah, karena tidak baik lama2 pacaran (6th lewat cuy)
3. Laki2 punya duit walau sedikit, kalo lajang abisnya sering ga bener
Dengan itu ane bismillah nikah walau penghasilan pas2an (ane nyuruh istri resign supaya fokus urus keluarga). Jujur aja saat itu penghasilan cuma 2,5jt/bulan. Ane selalu percaya jalan selalu ada untuk orang yg bersyukur & tawakal (asal niatnya bener)
Waktu istri udah hamil ane maunya d RS biasa biar harga bersahabat, tapi kel ane maunya yg terbaik (maklum cucu pertama d tempat ane), katanya tenang aja akan dibantu. Gimanapun juga itu anak ane dan itu kewajiban ane, alhamdulillah bisa nyukup juga dengan fasilitas terbaik d RS besar.
Setelah anak lahir secara rejeki alhamdulillah makin ngalir, jujur gaji cuma tambah 500rb, tapi secara ane marketing yg kerjaannya ketemu client, jadi networknya luas. Eh ada aja yg kebetulan antar client ada yg bisa disambungin, jadinya dapet ekstra yg lumayan. Pokoknya asal kita niatnya baik & berserah, jalan akan selalu ada.
Jadi kenapa harus takut nkah muda...?

2. bini ane nikah muda sama ane gan (ane sih 27 pas)
waktu itu doi abis lulus s1 usia 21 thn. doi memutuskan utk menikah setelah doi lulus s1 trus kerja setelahnya pengalaman kerja 6bulan di unilever UK. bayangkan saja gajinya berapa doi dsana, malahan, memutuskan utk menikah dengan ane yang notabene pas nikah ane pengangguran selama 3 bulan gan, orangtuanya juga gak mashalah, kata mertua ane: "kamu mau kerja dmana aja gaji berapa aja, tapi kalo Allah menghendaki, besoknya kamu dipecat dan miskin seketika kamu mau kapan nikahnya?" jadi intinya gak usah takut menikah muda agan-agan.. asal sama calonnya udah sama visi misinya gan!! penting!
ane jujur pas nikah memang ortu/mertua yang biayain smua, tapi kata mereka menikahkan anak ada tanggung jawab dan kewajiban orangtua, Jadi kamu diam saja! kata orang tua ane. ya udah, ane nurut gan, jobless tanpa pekerjaan tapi memberanikan untuk menikah dengan alasan:
1. Niat Menikah karena Ibadah
2. Menyempurnakan hidup sebagai Pria yang dewasa
3. Mau apalagi?? cukup dengan hingar bingar
sore hari sebelum hari H-2 akad nikah, ane dapet telpon dari perusahaan yang ane pernah lamar beberapa bulan yang lalu utk interview User dan HRD, di waktu yang sama 1 jam setelahnya ane ditelpon utk interview juga di perusahaan yang berbeda. Allahu alam.
ya udah akhirnya Nikah.. waktu itu ane nikah 30 Nov 2008. skitar 1/2 thn yang lalu.
Desember gak ada kabar pekerjaan, tapi ane terus usaha cari kerja biar gak malu sama kluarga kecil dan besar ane, januari awal ane bahagianya minta ampun gan.. bini ane hamil , ane langsung cek ke Rumah sakit Ibu dan anak anjuran ipar ane deket rumah, pada hari yang sama ane dapet telfon dari perusahaan terkenal di sluruh dunia pasti tau HALAH! lebay dikit... wheheheh ane diinterview gan disaat setelah ane memeriksakan bini ane yang mengalami flex sdikit tapi alhamdulillah gakpapa, trus ane tinggal bini ane di RSIA, trus 1 jam kemudian diinterview sama user dan HRDnya, tanpa test2 yang laen2 ane di tawarin gaji yang pas cukup buat ane, bahkan 2x gaji ane sebelumnya. bener-bener lillahi ta'ala.. berkah menikah berkah halal semua ada jalannya.. ane kadang nangis kalo ane terus2an single gak jelas dan cuman pacaran aja cuman abisin waktu dan duit gak ada juntrungannya..
menikah muda membuat gw
punya prinsip
punya tujuan
punya visi dan misi yang sama dengan bini ane, nanti keluarga kecil gw mau dibawa kemana,
gw sekarang nahkoda kapal kecil di samudra luas bersama bini ane dan putra pertama ane yang bener-bener perhiasan dunia ane yang paling berharga di muka bumi ini.. dan alhamdulillah, bini ane waktu itu hamil normal, sekarang lg hamil ke2, eh yang namanya rejeki, Allah yang Maha Tahu.. 2 bulan lalu ane baru tau kalo bini ane hamil, dan pengeluaran banyak, efektif bulan may ini, ane baru dapet surat cinta dari HRD kantor ane, ada kenaikan + bonu untuk tahun ini. yang jumlahnya waduhhhh bikin tersenyum dan makin giat bangun pagi buat kerja gan! alias naek hampir 50% gan.. walau belom menyentuh 2 digit tapi ane sampe bengong 1 hari gak fokus kerja, dengan mengucap syukur kepada Tuhan, bener-benar dah gan MANTABS GAN! rejeki calon baby ane yang kedua, hanya Allah yang Maha Tahu.. Subhanallah

saya merekomendasikan agan2 yang ingin nikah muda dengan syarat:

1. Niat yang sungguh menikah utk apa
2. Usaha pantang menyerah dikala sedih, patah arang, terpojok, terinjak, tersia-sia
3. Pasrahkan smua kpd Tuhan
smoga bermanfaat curhatan ane

3. ane juga nikah muda gan..23 tahun..baru 9 bulan nikah.. blum ada tanda2 hamil sih..
tapi justru itu yang bikin kita lebih mesra tanpa harus mikir dosa hehehe..
walopun pasti yang namanya melakukan sesuatu harus ada yang dikorbanin.. entah waktu kumpul2 sm temen harus jadi kurang.. karena harus urusin suami+rumah.. mau beli ini itu harus dipikirin mateng2.. karena skrg udah hidup berdua..
tapi ane ga nyeseell!!!justru temen2 ane malah pada iri sama ane hehehe...

4. SEKEDAR SHARE..
1. Masih kuliah/menuntut ilmu?
ANE MASIH KULIAH GAN..
DI TEMPAT KULIAHAN, JUSTRU GODAAN LEBIH BANYAK.
ANE PERNAH DENGER JUGA KALO DAH NIKAH, FIKIRAN LEBIH TENANG, JADI OTAK LEBIH ENCER..
HEHEHHE..
2. Bila menikah akan terkekang tidak bisa bebas lagi..
LEBIH BEBAS GAN, MAU NGAPAIN SAMA ISTRI, ASAL GA TERLARANG, BOLEH2 AJA..
MAU SAMPE JUNGKIR BALIK, KAYANG, DLL..
DI JAMIN HALAL..
HIHIHIIHI
3. Belum siap dalam hal materi/rezeki
ANE NGLAMAR CWE MODAL NEKAD GAN ( SEKALI KETEMU LANGSUNG LAMAR )
MODAL NIAT, SAMPERIN DEH KE RUMAH ORTUNYA..
NI MAU KIMPOI BULAN BESOK..
DI TABUNGAN ANE CUMAN ADA 6,5 JUTA ( TERMASUK BUAT BIAYA HIDUP BULAN INI)..
TAPI ANE YAKIN, ALLAH KASIH ANE REZEKI..
MENIKAH ITU MEMBUKA PINTU REZEKI LHO GAN
4.Tidak ada/belum ada jodoh
INTINYA NIAT GAN..
ANE PERNAH PACARAN SEKALI..(SEUMUR IDUP)
DAH NYAMPE PERENCANAAN MAU NIKAH, EH PUTUS
CWO BAIK ITU BUAT CWE BAIK GAN.
CWO JAHAT UNTUK CWE JAHAT..
BEGITUPUN SEBALIKNYA
JADI MEMPERBAIKI DIRI AJA, BIAR DAPET YG BAIK JUGA.
SAMA JGN TERLALU PILIH2 GAN..
KALO ANE SIH YG PENTING DARI KELUARGA BAIK2, TAMPANG DLL GA JADI MASALAH, SOALNYA ANE PUN GA GANTENG GAN
Karena kakak (apalagi wanita) belum menikah
KEBETULAN KAKA PEREMPUAN ANE BELUM NKAH GAN..
PADA AWALNYA NOLAK DI"LANGKAHI"
TAPI JELASKAN AJA BAIK2..KLO ITU CUMA MITOS..
MUDAH2AN DENGAN MENGIKLHASKAN ADEK NYA NIKAH DULUAN, DIA CEPET DPT JODOH.
KLO AGAN PUNYA KAKA PEREMPUAN GA NIKAH AMPE TUA..
AGAN MAU IKUT GA NIKAH JUGA?

5. ane menikah umur 26 gan,boleh dibilang muda tdk,dibilang tua jg tdk.
dan sekarang ane uda punya 2 anak..dan semua berjalan lancar kok..
utk awal2 pernikahan memang hati selalu merasa ragu dan gundah,takut apakah kita sudah sanggup utk memenuhi nafkah lahir dan batin kepada anak istri.terutama dimasalah memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga (ini yg terberat)
tapi ingat,setelah kita bekeluarga,otomatis kita akan lebih bertanggung jawab dan berkompetensi dlm melakukan segala hal,baik itu dlm hal pekerjaan dll.
juga dengan tanggung jawab dan kompetensi yg baik dlm bekerja,otomatis karier juga akan meningkat seiring berjalannya waktu.(kebutuhan ekonomi lambat laun bakalan bisa terpenuhi)
jd klo menurut ane tdk perlu ragu,seandainya memang sudah siap lahir batin.
menikah muda bukanlah keputusan yg salah
walaupun ini berpulang kembali pada keputusan pribadi masing2 dari juragan sekalian


SO, NIKAH MUDA ??!! SIAPA TAKUT??!!

Selengkapnya...

Senin, 31 Mei 2010

Sebuah Cerita Tentang Kasih Sayang

Tadi gw iseng-iseng baca artikel n nemuin artikel tentang kasih sayang yang menurut gw bagus.,maknanya dalem. Ini dia artikelnya,,check this out:

Pada suatu ketika, ada sebuah pulau yang dihuni oleh semua sifat manusia. Ini berlangsung lama sebelum mereka menghuni tubuh manusia, dan lama sekali sebelum kita mengotak-ngotakkannya kedalam istilah baik atau buruk. Pokoknya mereka ada, dengan ciri-cirinya sendiri.

Bahkan sifat-sifat tersebut berdiri sendiri sebagaimana manusia. Mungkin itu sebabnya pada akhirnya mereka bersatu. Dipulau tersebut hiduplah Optimisme, Pesimisme, Pengetahuan, Kemakmuran, Kesombongan, dan Kasih Sayang.

Sudah barang tentu sifat-sifat yang lain hidup disana juga. Pada suatu hari dimaklumatkan bahwa pulau tersebut pelan-pelan tenggelam. Ketika sifat-sifat tersebut mendengar berita ini, mereka dilanda kepanikan. Mereka berlarian kesana kemari seperti semut yang rumahnya diinjak sampai hancur.

Setelah beberapa saat mereka mulai tenang dan merencanakan tindakan positif. Karena hidup di pulau, kebanyakan dari mereka punya perahu, jadi mereka semua memperbaiki perahu mereka dan mengatur pemberangkatan dari pulau.

Kasih Sayang belum siap. Dia tidak memiliki perahu sendiri. Mungkin dia telah meminjamkannya kepada seseorang bertahun-tahun yang lalu. Dia menunda keberangkatannya hingga saat-saat terakhir agar dia bisa membantu orang lain bersiap-siap. Pada akhirnya Kasih Sayang memutuskan bahwa dia harus meminta bantuan.

Kemakmuran baru saja berangkat dari dermaga didepan rumahnya yang besar. Perahunya besar sekali, lengkap dengan semua teknologi paling mutakhir dan perangkat navigasi. Jika bepergian dengannya sudah pasti perjalanan mereka akan menyenangkan. "Kemakmuran," panggil Kasih Sayang, "bolehlah aku ikut bersamamu?" "Tidak bisa," jawab Kemakmuran. "Perahuku sudah penuh. Berhari-hari kuhabiskan untuk memenuhinya dengan seluruh emas dan perak milikku. Bahkan hanya tersisa sedikit ruang untuk perabotan antik dan koleksi seni. Tidak ada ruang untukmu disini."

Kasih Sayang memutuskan untuk minta tolong kepada Kesombongan yang sedang lewat didepannya menaiki perahu yang unik dan indah.

"Kesombongan, sudikah engkau menolongku?" "Maaf, " kata kesombongan. "Aku tidak bisa menolongmu. Tidakkah kau lihat sendiri? Kamu basah kuyup dan kotor. Coba bayangkan, betapa kotornya dek perahuku yang mengilat ini nanti jika kamu naik."

Lalu Kasih Sayang melihat Pesimisme yang sedang berusaha sekuat tenaga mendorong perahunya ke air. Kasih Sayang meletakkan tangannya ke buritan kapal dan membantu Pesimisme mendorong perahunya.

Pesimisme mengeluh terus menerus. Perahunya terlalu berat, pasirnya terlalu lembut, dan airnya terlalu dingin. Sungguh hari yang tidak tepat untuk melaut.

Peringatan yang diberikan mendadak sekali, dan pulau ini tidak seharusnya tenggelam. Mengapa semua kesialan ini terjadi padanya? Mungkin dia bukan teman seperjalanan yang menyenangkan.

Situasi Kasih Sayang sudah sangat kepepet. "Pesimisme, bolehkah aku menumpang perahumu?" "Oh, Kasih Sayang, engkau terlalu baik untuk berlayar denganku. Sikapmu yang penuh perhatian bahkan menjadikanku merasa lebih bersalah dan tidak keruan.

Bayangkan, seandainya ada ombak besar yang menghantam perahu kita dan engkau tenggelam. Bagaimana menurutmu perasaanku jika itu terjadi? Tidak, aku tidak bisa mengajakmu."

Salah satu perahu yang dilihat terakhir kali meninggalkan pulau adalah Optimisme. Dia tidak percaya dengan segala omong kosong tentang bencana dan hal-hal buruk, yaitu bahwa pulau ini akan tenggelam. Seseorang akan mampu berbuat sesuatu dan sebelum pulau ini benar-benar tenggelam.

Kasih Sayang berteriak memanggilnya, tetapi Optimisme terlalu sibuk menatap kedepan dan memikirkan tujuan berikutnya sehingga dia tidak mendengar.

Kasih Sayang berteriak memanggilnya sekali lagi, tetapi bagi Optimisme tidak ada istilah menoleh kebelakang. Dia sudah meninggalkan masa lalu dibelakang, dan berlayar menuju masa depan.

Pada saat Kasih Sayang sudah nyaris putus asa, dia mendengar sebuah suara, "Ayo, naiklah keperahuku." Kasih Sayang merasa begitu lelah dan letih sehingga dia meringkuk diatas perahu dan langsung tertidur.

Dia tertidur sepanjang perjalanan sampai nakhkoda kapal mengumumkan bahwa mereka telah sampai ditanah kering dan dia bisa turun. Dia begitu berterimakasih dan gembira karena perjalanannya berjalan aman sehingga dia berterimakasih kepada sang nakhoda dengan hangat, kemudian meloncat kepantai.

Dia melambaikan tangannya ketika pelaut itu meneruskan perjalanannya. Baru pada saat itulah dia sadar kalau lupa menanyakan nama nakhoda itu. Ketika dipantai dia bertemu dengan Pengetahuan dan bertanya,"Siapa tadi yang menolongku?"

"Itu tadi Waktu", jawab Pengetahuan. "Waktu?" tanya Kasih Sayang, "Mengapa hanya Waktu yang mau menolongku ketika semua orang tidak mau mengulurkan tangan?"

Pengetahuan tersenyum dan menjawab, "Sebab hanya Waktu yang mampu mengerti betapa hebatnya Kasih Sayang".

Jadi kalo menurut gw maksudnya adalah untuk mengerti sebuah kasih sayang kita memerlukan waktu. Nah waktu tersebut biasanya bukanlah waktu yang relatif singkat, akan tetapi biasanya adalah waktu yang cukup lama. Seseorang dapat dikatakan sayang terhadap seseorang jika ia selalu ada di sampingnya, walaupun bukan ada di sampingnya dalam arti sebenarnya akan tetapi ia selalu ada saat orang itu sedih dan membutuhkan pertolongan atau hanya sekedar menjadi tempat berbagi cerita, sejauh mana seseorang selalu setia berada di sisinya. Namun terkadang kita tidak menyadari bahwa ada seseorang di sekitar kita yang menyayangi kita, malah kita terlalu sibuk dengan seseorang yang baru kita kenal tetapi menarik hati dan mempesona,,

hehehehe,,give me your comment

Selengkapnya...